Cerita Sex Dewasa-Ngewek Dengan Wanita Berjilbab yang Begitu Mulus Dan Cantik

http://www.hitsdomino.org/app/Default0.aspx?ref=LINDA168168&lang=id

Pengalaman ini pernah saya alami serta jadi narasi dalam seumur hidupku yang membuatku rasakan suatu hal yang baru dari kesenangan birahi. Kesenangan birahi ini pertama saya rasakan saat saya serta rekan perempuanku yang keduanya sama masih tetap melakukan kuliah di semester 4 di satu diantara kampus swasta di “xxxxxxx” dipertemukan untuk berbincang- bincang.

Sebut saja nizah { nama samaran }, dia yaitu rekan sekelasku. Dia wanita yang cantik, berkulit putih, tinggi, badan seksi tampak terang di balik baju anggun yg dipakainya, sedikit ketat mengukuti lengkungan buah dada yang tampak menonjol serta mebuat dadaku deg-deg-an saat sering saya memerhatikannya dari terlalu jauh. Baju rock panjang juga menghiasi lunggak lenggok pantatnya yg aduhai sexy-nya saat tidak berniat saya lihat saat
jalan di belakangnya.

Terang ini membuatku sedikit horny, serta anu-ku jadi berontak dalam slempak. Panorama yang menggairahkan keinginan ini kerap saya alami mulai sejak semester pertama saya berteman dengan nizah. Saya sadar Keinginan ini cuma angan-angan semata meskipun kadang-kadang saya kerap berfantasi memikirkan dapat menyentuh dada- nya yang sexy serta membelai pantatnya yang diisi. Di semester 4 itu saya serta Nizah mulai dekat serta makin akrab, karena kita kerap bersua di kelas yang sama serta kebetulan kerap menjadi
satu grup bila ada pekerjaan dari Perkuliahan.

Kedekatanku dengan Nizah begitu menguntungkan-ku. Saya dapat memandangi keindahan serta kesexian diri-nya sesuka ku karna demikian dekat posisiku dengan dia baik waktu berbincang-bincang maupun waktu kita diskusi. saat itu ada suatu hal yang masih tetap membuatku penasaran dari rekan perempuanku ini. Keinginan-ku makin menggelora saat kupandangi kerudungnya yang senantiasa sering dia gunakan. Rasa penasaranku jadi bertambah menginginkan tahu seperti apa panjang rambutnya karna belum pernah saya lihat nizah tidak gunakan kerudung.

Seperti umum di ruang kelas sembunyi-sembunyi saya memandanginya tanpa ada sepengetahuan nizah maupun tema-teman yang lain. Ku pandangi kerudungnya yang berwarna ungu, mungkin saja itu yaitu warna kesukaannya karna tiap-tiap saya cermati kerudung-kerudung-nya senantiasa bercorak ungu, tampak suatu hal yang menonjol dari balik kerudungnya sisi belakang, fikirku itu mungkin saja rambutnya yang diikat hingga waktu ditutupi kerudung jadi tampak menonjol. Waktu ku pandangi itu, keinginan birahi-ku tak tahu mengapa makin memanas.

Terbayangkan dalam otak mesum-ku nizah mempunyai rambut panjang lurus, lebat serta menggairahkan, berfantasi saya dapat membelai rambtnya itu. Waktu itu fantasi ku mengenai nizah terbuyarkan karna nada bel berbunyi sinyal jam kuliah telah habis. Waktu ku membereskan buku mendadak ada yang mendekatiku serta menyapaku,

” Hai Kiki? “. waktu saya memandangnya tidak ku kira nyatanya nizah. Ini membuatku kaget dan
sedikit gugup,

” Hai juga “. saya membalas sapa-nya.

“Ada apa nizah ko km belum pulang? ” tanya-ku padanya.

” Ki, kebetulan tugas-ku belum usai, saya bingung nih tidak dapat beresin tugasnya bila sendiri, kurang lebih kiki dapat bantu tidak? bila kiki tidak keberatan, saat ini kiki ke kosn nizah ya”, Pinta Nizah ke Saya.

Waktu kudu dengar permintaannya buat aku dapat datang ke kosn-nya membuatku tidak yakin serta dadaku makin deg-deg- an, tanpa ada fikir panjang lagi saya segera menyanggupinya.

“Ok nizah, dengan suka hati, kebetulan saya g ada aktivitas apa-apa lagi”. Saya serta nizah segera pergi bareng ke kosn-nya.

Setibanya disana kosan yang memiliki ukuran tak demikian besar cuma memiliki ukuran 3 x 4 m dihiasi pernah pernik khas kamar perempuan dengan aroma parpum yang membuatku makin deg-deg-an lagi, kebetulan Ibu kost lagi ke luar kota serta di kosn cuma nizah saja sendiri.
Kondisi ini bikin hatiku bahagia sekali karna dapat lama-lama dengan nizah di kamar kosn-nya tanpa ada takut dimarahi ibu kosn. Keinginanku mulai memanas waktu saya duduk untuk pertama kali-nya di kosn nizah.

Kami tak segera kerjakan pekerjaan namun terlibat perbincangan -bincang terlebih dulu sembari istirahat sesaat karna perjalanan yang cukup melelahkan dari universitas ke kosn yang lumayan jauh.

” Ki, silakan diminum dahulu air nya, kamu tentu capek kan? ”, Nizah menyodori saya air minum.

” Terima kasih Nizah” ucapku.

” wah enak juga ya kosn perempuan, bersih sama rapi lain sama kosn cwo yang kerap berantakan? ”, basa-basi-ku ke nizah.

” Ah umum ajah ki, hanya saya kerap rapiin dahulu kmr ku ini sebelumnya pergi ke kampus”.
tutur nizah ke saya sembari tersenyum manis “.

Teringat bayangku dikelas mengenai rambut dibalik kerudung Nizah serta waktu di kosn-nya penasaranku makin menjadi-jadi. Aku-pun membulatkan tekad untuk basa-basi ajukan pertanyaan ke Nizah dengan harapan nizah selekasnya buka kerudungnya agar saya dapat nikmati keindahan rambutnya.

” Nizah sebenernya apa itu sih dibalik kerudung kamu, saya simak ada yang monjol dibagian belakang kerudungnya”, ucap ku ke Nizah dengan sedikit style polos. Nizah juga segera merespon,

” Oo ini Rambut saya yang saya iket agar g gerah jadi memanglah akan keliatan menonjol “, jawab Nizah sembari memegang benjolan rambut-nya.
Saya juga tidak sabar dalam anganku ingin coba memegang benjolan rambut Nizah itu yang ada dibalik kerudungnya seperti benjolan anu-ku dibalik celana ku yang telah horny.

Saya juga Segera berucap
” Oo pantesan y keliatan menonjol dibalik kerudungnya, Jadi ingin Nyobain pegang, Bisa g Nizah “?, ucapku ke Nizah dengan sedikit becanda. Nizah-pun merespon,

” Ah kiki ada-ada saja, ya bisa sekalian bukain kerudung saya ya? ” sembari menghampiriku serta duduk di depan-ku sembari membelakangi-ku.

Saya Juga tidak mensia-sia kan peluang itu yang bikin hati ku serta keinginanku birahi-ku melambung tinggi. Waktu saya duduk di belakang dia dengan jarak cuma sebagian cm saja saya mulai sedikit meremas-remas benjolan rambut yang diikat dibalik kerudungnya, Saya mulai mencium-cium benjolan itu, wangi sekali kerudungnya. Nizah mulai mengerti bila saya … tengah horny serta dia membiarkan aksiku itu. Akal sehat ku telah keseluruhan menghilang dari otak-ku serta semua dipenuhi nafsu birahi yang memanas.

Saya mulai buka kerudunganya perlahan serta kulihat rambut panjangnya mulai tergerai dengan masih tetap diikat seperti ekor kuda, tercium wangi rambutnya serta mendorongku mencium rambtunya serta hirup wanginya, tampak pundak yang putih dihiasi helaian rmbt di atasnya, saya juga segera menciuminya sembari membelai rmbtnya yang penjang.
tangan ku tak diam di situ saja, waktu ku ciumi rambtnya, tangan ku Mulai memeluk dia dari belakang, ke-2 tangan ku masuh ke bawah ke-2 lengah Nizah serta Saya mulai menjelajah
Benjolan Buah dada- nya lalu meremas-remasnya, merasa empuk, kenyal serta aksi-ku bikin nizah mendesah serta merangsang dahsyat. Di sela-sela nada desahan nizah, dia bilang

” ki kamu nyatanya nakal juga namun enak juga nich, janganlah bebrapa katakan ya”.. ah.. ah ah.. ”. Saya juga segera meyakininya

” Tenang saja nizah, ini rahasia kita berdua, maafin saya ya, soalnya saya g tahan dengan kesexian mu “. ucapku ke nizah”. Nizah juga pasrah dengan merespon” Iya Sayang”.

Dengan kepasrahan Nizah atas tindakan Hot ku membuatku terasa makin bergairah untuk nikmati tiap-tiap kesenangan yang kurasakan dari badannya. Rambut Nizah yang masih tetap diikat saya cobalah untuk melepasnya, panorama yang demikian indah saat rambutnya terurai panjang menggairahkanku, saya belai-belai serta kuciumi rambut wanginya.

Tindakan ku tak pusa di situ saja, Saya mengajak Nizah untuk berdiri, Dia juga menuruti kemanuanku, sesudah Nizah berdiri posisiku tetaplah di belakang Nizah, Ku pandangi sesaat Pantat yang begitu diisi, Ku mulai menyentuh serta meremas-remasnya, lagi-lagi Nizah mendesah,

“ah.. ahhh.. hmmm.. enak sayang”. Kesenangan itu makin merasa tak senang, saya juga turunkan rock panjangnya dari pantat Nizah yang saya remas-remas.

Tampak CD Nizah berwarna merah muda makin membuatku tidak sabar menerbangkan burungku untuk hinggap disana. Saya juga selekasnya buka celana jeans yang ku gunakan sekalian celana dalam ku, kontol ku menegang, tegak berdiri. Nizah juga penasaran dengan malu-malu mengocok kontolku. namun tiu tak lama. segera saya buka pakaiannya sekalian BH nya. Terimakasih Anda sudah membaca narasi ini.

Saya tak menganggap nyatanya website yg telah saya tinggalkan nyaris 2 th. ini telah mempunyai banyak pengunjung sampai 12 beberapa ribu. Saya saat ini telah lulus kuliah serta saya telah bertaubat dgn kekeliruan saat lantas termasuk juga yg saya katakan disini. Dengan saya bertaubat pada akhirnya cita cita saya terwujud. Saat ini saya sukses jadi entrepreneur berhasil. Omset jutaan rupiah /hari telah saya peroleh.