Cerita Sex Dewasa-Sangat Bernafsu Banget Saat Bercinta Dengan Nyonya Sexy Bahenol

https://ceritasexdewasa168.blogspot.com/2017/10/cerita-sex-dewasa-sangat-bernafsu.html

Jodoh tidak kemana, kita kehendaki umumnya yang sempurnya serta yang lebih ya karna manusia yaitu maklhuk yang memiliki nafsu, namun apa bisa buat kita cuma berupaya yang paling baik. Kesempatan ini juga akan saya katakan tentang gunakan 2 anak manusia yang ditakdirkan dengan didunia ini. Mereka berdua benar-benar begitu mujur, sebab ke-2 pasangan ini yaitu anak dari entrepreneur kaya. Problem ekonomi tentunya tidak adak masalah namun tidak paham bahagia atau tidaknya pasangan ini nantinya. Pasangan ini barusan menikah serta gagasan mereka juga akan buat satu diantara tempat tinggal, untuk design mereka juga tidak main-main’arsitek handal populer sebagai pelopornya”. ya maklum orang kaya semuanya tentu dapat dibeli, tempat tinggal ini hadiah dari ortu pasangan mempelai wanita.

Tak perlu panjang lebar narasi, 6 bulan lalu pada akhirnya selesailah bangaunan ini di buat benar-benar megah serta luas, ruang bermain, taman, tempat renang serta design tempat tinggal yang menyolok kebiasaan Eropa terlihat menaikkan sis elegan serta berklas untuk sang yang memiliki. Karna besar serta luasnya tempat tinggal ini jadi mereka menggunakan sebagian orang pembantu serta tukang kebun. Diluar itu di pintu gerbangnya ada pos satpam yang juga akan mengawasi tamu masuk. Karna mereka belum juga dikarunai anak jadi Ira tinggal dirumah serta suaminya Rudi yang ke kantor melanjutkan usaha yang ditinggalkan ayahnya, dengan kakak-kakaknya. Didalam tempat tinggal yang besar serta banyak kamarnya itu, Ira terasa kesepian serta resah. Ia memanglah ada dilingkungan yang serba megah tetapi kenikmatan batin tidak ia peroleh. Walau sebenarnya ia serta Rudi baru 1 th. menikah.

Didalam kehidupan seks ia tak ada problem serta rintangan. Rudi sekarang ini berumur 29 th. serta Ira 26 th.. Jadi seperti pasangan muda, nyaris tiap-tiap ada peluang mereka senantiasa lakukan hubungan tubuh di kamarnya yang serba luks itu. Seringkali mereka melancong ke villanya di Tawangmangu untuk melepas rasa jemu serta melepas kepenatan sehari-hari. Satu malam, dirumah itu tanpa ada di ketahui oleh Ira serta Rudi, diluar kamarnya ada sepasang mata yang mengintip dari balik jendela. Sepasang mata itu punya seseorang lelaki yang umumnya bertugas jadi satpam di tempat tinggalnya itu. Namanya Unang. Dari dahulu sejak mulai bertugas dirumah itu, Unang sudah menyimpan perhatian pada istri majikanya itu. Walau bila keluar tempat tinggal Ira senantiasa gunakan baju celana panjang, tetaplah saja kecantikan serta kesintalan nyonya majikannya itu buat Unang susah tidur. Unang dari balik jendela yang ditutup gordyn itu selalu mencermati serta lihat perilaku suami istri itu.

Malam itu Rudi serta Ira seperti dapat bermesraan dahulu baru mereka sama-sama melepas baju masing- masing untuk lakukan hubungan tubuh. Unang diluar dengan nafas memburu lihat ketelanjangan suami istri itu. Tetapi yang selalu diperhatikannya yaitu sosok badan Ira, yang umumnya diluaran ia simak kenakan pakaian tertutup semuanya, tetapi di waktu itu nyaris semua bentuk badan Ira ia simak tidak ada yang menutupnya. Malam itu nyaris dua jam Unang melihat tindakan pasangan muda itu bersebadan. Unang pernah pusing memandangnya. Dikepalanya terbayang kehalusan serta kesintalan badan majikannya itu. Bayangan itu selalu bermain di pelupuk matanya. Disuatu waktu, Rudi ada masalah hingga mesti pergi ke luar negeri untuk sebagian waktu. Jadi ia tinggalkan Ira dirumah itu. Ia tidak cemas sebab dirumah itu ada pembantu serta satpam yang siap mengamankan tempat tinggal serta berisi. Siang itu, iseng-iseng Ira berkeliling-keliling tempat tinggal serta lihat bunga2 di pekarangannya. Lantas ia berkunjung di pos jagalah Unang, waktu itu Unang tengah juga akan duduk. Ia kaget karna tidak umumnya Ira berkunjung di posnya. “Selamat siang, Pak? ” sapa Ira ramah. “Siang juga, Bu? ” jawab Unang. “Bagaimana, Pak? Apa ada kendala? ” bertanya Ira. “Ooo tidak, Bu? ” jawab Unang sekali lagi. Lantas ia masuk ke ruangan Unang itu serta duduk di dalamya. Didalam ruangan itu lengkap ada kamar mandi serta ruangan tidur satpam. Ira duduk serta bicara dengan Unang panjang lebar mengenai keamanan dirumah itu. Ira pernah memerhatikan Unang. Ia akui Unang jadi satpam sangat berani serta mempunyai otot yang kuat seperti tentara. Badannya hitam legam serta muka kerasnya tampak. Dulunya Unang memanglah tentara.

Karna satu sebab ia dipecat, jadi untuk menyambung hidupnya ia jadi satpam. Malam harinya, untuk menyingkirkan kejenuhannya dirumah itu, ia jalan-jalan di halaman itu serta membawa makanan kecil untuk Unang. Ia ke ruangan satpam serta duduk didalamnya, Unang jadi salah tingkah. “Bu, saya tidak enak sama Ibu. Masak Ibu duduk di ruangan ini? ” kata Unang. “Ohhh… ndak apa-apa la, Pak? Masak… duduk saja ndak bisa? “Saya takut kelak Pak Rudi geram, ” jawab Unang. “Oooo itu to… Mas Rudi saat ini tengah di Kanada. Jadi, ndak apa kok, pak, ” jelas Ira. “Kalau Pak Unang keberatan saya di sini, Ayah saja yang kedalam, kan kita dapat bicara-bicara, Pak? ” kata Ira. “Baiklah, Buk, ” kata Unang, “Tapi hari juga akan hujan nampaknya. ” Lantas Ira jalan dalam tempat tinggalnya serta dibarengi Unang di belakang. Dari belakang ia cermati selalu pinggul majikannya itu yang waktu itu menggunakan celana tidur serta blouse dari sutra. Didalam satu diantara ruang dirumah itu, Ira serta Unang berbincang- bincang mengenai beragam hal, hingga mengenai problem dalam kamar tidur Ira serta Rudi. Tengah hari waktu itu diluaran hujan deras.

Karna situasi serta dinginya malam itu, ditambah sekali lagi perbincangan yang sangat menyentuh mengenai masalah ranjang, buat Unang ketahui rahasia kamar Ira serta Rudi itu. Unang terasa memperoleh kesempatan untuk masuk kedalam pribadi Ira. Dengan beragam langkah serta rayuan, Unang juga sudah bisa mengenggam tangan Ira serta memeluknya. Lewat cara yang lembut ia bisa mencium bibir Ira yang mungil itu. Ira sedikit menyesal karna ia sudah jatuh dalam kelembutan yang didapatkan Pak Unang. Dengan kelihaian Unang mempermainkan Ira, jadi Ira bisa ia giring dalam satu diantara kamar dirumah itu. Di kamar yang ditujukan untuk tamu itu, Ira ia tuntun. Didalam kamar itu ia baringkan Ira dengan hati-hati serta ia raba buah dada Ira tanpa ada buat Ira terasa menyesal. Lantas ia buka blouse tidur serta BH yang menutupi dada Ira satu persatu.

Di belahan dada Ira ia berkunjung untuk memilin puting serta mengggigit dada Ira sampai memerah. Ira waktu itu tidak sadar kalau ia sudah miliki suami serta jatuh sangat dalam. Dengan tangannya, Unang buka celana tidur Ira serta lantas CDnya hingga tampak bulu-bulu halus yang teratur rapi menutupi rongga vagina Ira. Dengan leluasa jari tangan Unang masuk serta mempermainkan lobang vagina Ira sampai Ira menginginkan cepat dituntaskan. “Ahggggggggghhhhh, Pakkk…. Cepat, Pak…” Dengus Ira waktu itu. Lantas Unang buka semua bajunya hingga ia juga saat ini sudah telanjang bulat. Unang yang sampai kini cuma lihat Ira telanjang waktu bersenggama denga suaminya, saat ini bisa lihat sendiri dari dekat serta rasakan segera kehangatan badan Ira yang sampai kini cuma dapat ia pikirkan. Unang juga lantas buka ke-2 kaki Ira sampai ke-2 kaki yang tahap itu tertaut di ke-2 bahunya yang bagian. Ia tujukan penisnya yang tegak, siap untuk masuk kedalam vagina Ira yang masih tetap kecil itu.

Dengan sedikit dipaksa, amblaslah penis Pak Unang dalam lobang itu. Ira cuma dapat menggigit bibir bawahnya menahan rasa nyilu serta perih waktu dimasuki kemaluan Unang. Sebagian waktu lamanya Unang selalu menggenjot serta memajumundurkan penisnya didalam vagina Ira sampai Ira rasakan nikmat serta orgasme. Lantas Unang juga memuncratkan maninya didalam vagina Ira. Ia biarlah saja tumpah didalam badan nyonya majikannya itu. Sembari penisnya tetaplah tertanam didalam vagina Ira, Unang juga diam diatas badan Ira melepas lelahnya sampai ia tertidur. Ira juga tergolek bersimbah keringat. Waktu itu keringat Unang sudah bercampur dengan keringat Ira. Tak ada sekali lagi yang membatasi kulit mereka. Badan Ira masih tetap tertekan di bawah dalam kondisi lemas serta senang. Malam itu Pak Unang mengerjakannya sejumlah 2 x sekali lagi serta Ira juga tidak pernah menampiknya. Mulai sejak waktu itu, apabila ada peluang, di satu diantara kamar tempat tinggal itu Ira ataupun Unang berpacu dalam birahi. Rudi tidak paham serta cuma mereka berdualah yang menaruh rahasia itu, sampai sekarang ini.
AGEN BANDARQ | BANDAR Q | AGEN DOMINO TERPERCAYA | AGEN ADUQ | BANDAR SAKONG| AGEN CAPSA ONLINE